zmedia

Asesmen Diagnostik Kognitif Literasi dan Numerasi Kurikulum Merdeka

Asesmen Diagnostik Kognitif Literasi dan Numerasi Kurikulum Merdeka - Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan sebuah asesmen yang dilakukan pada awal pembelajaran, yaitu asesmen diagnostik kognitif dan apa yang admin bagikan mudah-mudahn bermanfaat.

Asesmen Diagnostik Kognitif Litersi dan Numerasi Kurikulum Merdeka

Pemahaman dalam asesmen Diagnostik didalam Kurikulum Merdeka


Temanteman pendidik sekalian asesmen diagnostik adalah bagian yang sangat peting didalam implementasi Kurikulum Merdeka atau IKM. Berikut ini merupakan beberapa poin yang sangat penting terkait dengan asesmen diagnostik didalam klingkup Kurikulum Merdeka:

1. Pengertian Asesmen Diagnostik: Asesmen diagnostik merupakan proses evaluasi paa awal yang pembelajaran yang bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan, pemahaman, serta keterampilan siswa secara individual atau mandiri. Asesmen ini sangat membantu guru dalam memahami kebutuhan dalam belajar setiap siswa secara spesifik.

2. Tujuan dari Asesmen Diagnostik: Mengidentifikasi dalam kebutuhan belajar siswa. Menyusun beberapa program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan individual siswa. Serta meningkatkan efektivitas dalam pembelajaran dengan menyesuaikan beberapa metode serta materi dalam pembelajaran.

3. Implementasi Kurikulum Merdeka IKM: Asesmen diagnostik ini dilakukan sebelum memulai pembelajaran atau pada awal pembelajaran untuk memahami dan mengetaui kemampuan awal pada siswa. Guru menggunakan sebuah hasil asesmen untuk merancang pembelajaran di kelasyang yang sesuai dengan kebutuhan serta potensi dari setiap siswa. Asesmen diagnostik ini sangat membantu dalam menciptakan pembelajaran yang inklusif serta responsif terhadap keberagaman dalam kemampuan siswa.

4. Metode dalam Asesmen Diagnostik:

    1. Tes diagnostik: Yakni tes tertulis untuk mengukur sebeapa besar pemahaman serta pengetahuan diawal pada siswa.

    2. Observasi: Tenaga pendidik atau guru mengamati kemampuan siswa tersebut didalam situasi nyata/real di kelas.

    3. Wawancara: Sebuah interaksi langsung antara tenaga endidik atau guru serta siswa untuk mengetahui dari pemahaman-peahaman siswa secara mendalam.

5. Manfaat Asesmen Diagnostik: Bentuk memotivasi siswa dengan memberikan sebuah membelajaran yang sangat sesuai dengan kebutuhan siswa. Meningkatkan dalam partisipasi serta keterlibatan siswa didalam proses pembelajaran di kelas. Membantu guru atau tenaga pendidik untuk merancang rencana dalam pembelajaran yang lebih efektif serta efisien.

Dengan implementasi asesmen diagnostik tersebut yang dilakukan yang tepat dalam Kurikulum Merdeka, sangat diharapkan untuk setiap siswa agar dapat mendapatkan sebuah pembelajaran yang sesuai dengan tupksi kebutuhan serta potensi mereka, sehingga bisa menciptakan suasana lingkungan belajar yang inklusif dan juga berdaya saing tinggi.

Dibawah ini merupakan link unduh atau untuk mendownload file yang bisa teman-teman pendidik bagikan serta bisa memudahkan bagi teman-teman pendidik untuk melaksanakan dalam mengetahui seberapa besar pengetahuan awal dari siswa, agar nantinya bisa melaksanakan pembelajaran yang sesuai dengan kaidah dalam kurikulum merdeka.

File Asesmen Diagnostik Koknitif NUMERASI <<<D I S I N I>>>


File Asesmen Diagnostik Koknitif LITERASI <<<D I S I N I>>>

Silahkan bagi yang berminat unduh saja link diatas dan semoga bermafaat, amin ya robbal alamin

1 komentar untuk "Asesmen Diagnostik Kognitif Literasi dan Numerasi Kurikulum Merdeka"

  1. Terima kasih kak,ini sangat bermanfaat,semoga selalu sehat dan sukses untuk kakak

    BalasHapus